Minggu, 17 April 2011

Dialah Cahaya

Aku mengenal cahaya
Tak berawal dari tatapan mata
Tapi kemegahan sinarnya
Mampu menerpa setiap sudut yang terbaca olehnya

Dia yang tak beraga
Masih mampu untuk kubaca pesannya
Dia yang tak teraba
Masih mampu untuk kudengar suaranya

Aku mengenal dia
Sebuah anugrah yang tak terduga
Datang tak berasa
Tapi begitu elok meraba rasa

Suatu masa pernah kudapati
Satu kesempatan untuk menggenggam tangannya
Dan apa yang menyentuh ragaku
Terlalu hangat terasa di jiwa

Dialah cahaya
Mata dari sang surya
Senyum dari pelangi
Gemerlap dari bintang
Kelembutan dari bulan

Pengukir semangatku saat langkahku buntu
Penerang gelapku saatku hilang arah
Penopang langkahku saatku jatuh
Pemberi harapan saatku kehilangan
Senyumku saatku sedih

Walau aku tak mampu milikimu
Walau ragaku tak mampu menjamah cintamu
Biarlah rasa ini menunggu
Karena kaulah
Salah satu keindahan sudut sempit hatiku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Coment Ya...