Senin, 31 Januari 2011

Puisi: Begitu Mudahkah


The moon says;
Begitu mudahkah cinta terucap
Begitu mudahkah cinta hilang
Dimanakah sebenarnya letak cinta?
Hanyakah diatas lembaran-lembaran kertas
Hanyakah di tempat-tempat mewah tanpa kewibawaan?

Mengapa ketika cinta hadir dengan kesederhanaan
Keberadaannya ditentang begitu saja
Untuk apakah cinta tercipta
Jika hanya luka yang tiap kali ada di nafas cinta

Tertawakanlah aku, cinta…
Karena aku hanya mampu menelanjangimu dengan kesederhanaan yang kumiliki
Dan di situasi itulah
Engkau buang muka dengan tatapan tak pantas terhadap cinta yang susah kuciptakan

Tapi entah mengapa
Ku tetap setia mendekapmu
Karena ketidak berdayaanku memandangmu
Cinta…

The sun says;
Mungkin bila kita harus menutup mata
Dan semua itu terjadi begitu saja
Takkan ragu kupudarkan senyummu di mataku

Cinta…
Adalah sebuah makna yang tak terucapkan kata
Tapi tertulis jelas di rasa
Bila saja kesederhanaan membuat mata buta untuk menatap hati
Adalah munafik yang dilantunkan sang lidah

Cinta adalah pertautan cahaya mata
Terbungkus kesucian dan bertahta dalam jiwa
Jika harus menelanjangi semua pemikiran
Bukankah selayaknya kita bosan memikirkan apa yang akan terjadi
Sedangkan cinta yang kita hayati adalah hati kita sendiri
Bukan perkataan orang lain atau imajinasi semu yang tercipta dari fisik ragawi

Semua hanyalah maya
Tapi akan menjadi nyata bila kita mampu merasakan
Dimana letak sebuah cinta yang sesungguhnya
Adalah keyakinan dari apa yang kita percayai
Untuk menjadikan tawa
Di bibir dan di hati
Special thanks for: arin…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Coment Ya...